taukah engkau kenapa...
tuhan menciptakan ruang diantara sela-sela jarim...???
karena,,,.....
suatu saat nanti..
tuhan akan mengirimkan seseorang..
untuk memenuhi ruang itu..
dengan menggenggam tanganmu selamanya..
-ByQ
taukah engkau kenapa...
tuhan menciptakan ruang diantara sela-sela jarim...???
karena,,,.....
suatu saat nanti..
tuhan akan mengirimkan seseorang..
untuk memenuhi ruang itu..
dengan menggenggam tanganmu selamanya..
-ByQ
Hidup dan Nasib, bisa tampak berantakan, misterius, fantastis, dan seporadis, namun setiap elemennya adalah Subsistem Keteraturan dari sebuah Desain Holistik yang sempurna. Menerima kehidupan berarti menerima kenyataan bahwa tak ada hal sekecil apapun terjadi karena kebetulan. Ini fakta penciptaan yang tak terbantahkan.
-h.yahya
Hari-hari silih berganti...
Detik demi detik Ku lalui begitu indah...
Bagai mahligai satu Cinta di bahtera ini...
Sehati memadu kasih...
Namun apa yang terjadi...
Saat aku jauh di sisi...
Angin membawanya pergi...
Tinggalkan sakit dalam Hati...
Tanpa rasa balas kasih...
Betapa sakit diriKu...
Tiada hari tanpa perih...
Kan sendiri diatas Bumi...
Mencari arti semua ini...
-joe
Jika hidup ini seumpama rel kereta api dalam eksperimen relativitas Einstein, maka pengalaman demi pengalaman yang menggempur kita dari waktu ke waktu adalah cahaya yang melesat-lesat di dalm gerbong di atas rel itu. Relativitasnya berupa seberapa banyak kita dapat mengambil pelajaran dari pengalaman yang melesat-lesat itu. Analogi Eksperimen itu tak lain, karena kecepatan cahaya bersifat sama dan absolut, dan waktu relatif tergantung kecepatan gerbong-ini pendapat Einstein-maka pengalaman yang sama dapat menimpa siapa saja, namun sejauh mana, dan secepat apa pengalaman yang sama tadi memberi pelajaran pada seseorang, hasilnya akan berbeda, relatif satu sama lain.
-edensor
Q ingin membencimu..
Agar galau ni semua berlalu..
Q ingin membencimu..
Saat mataku tak mampu,..
Tutupi kenyataan..
Membukakan luka..
Q ingin membencimu..
Meski air mata mengalir..
Sanubari menjerit..
Bahkan do'a masih berujud utama..
Q ingin membencimu bersama ketidakrelaan hati..
melakukannya..
Q ingin membencimu..
Sebab,..
Q teramat mencintaimu..
Q ingin mencintaimu tanpa rasa takut..
Q ingin mempercayaimu tanpa rasa khawatir..
Q ingin merindukanmu tanpa batasan..
Dan Q ingin memilikimu tanpa batasan apapun..
Q ingin bisa menjadi orang yang menggenggam tanganmu saat kau jatuh..
Menemanimu saat kau takut..
Menghapus air mata mu saat kau menangis dan membelai rambut mu untuk mendamaikan hatimu..
-cayyyyyy.................yyyyyyur......
miss u